­

Karena, hanya kamu

June 15, 2016 / BY RAHAYU WULANDARI
'' Hahahaaaa aku ketawa mulu kalo inget itu, '' ledak suaraku memecah obrolan hangat yang sudah sedari tadi kita lakukan. Aku mengangguk-ngangguk pasti sambil menahan senyum saat pikiranku kembali melayang pada masa-masa ketika kita duduk di bangku sekolah dulu. Membayangkan kita yang selalu berjalan kaki bersama saat hendak berangkat sekolah, dengan kamu yang selalu mengomel saat langkah kakiku berjalan dengan cepat. Dengan alasan,...

Continue Reading

Pengawasku Sayang, Minta Ditendang

June 09, 2016 / BY RAHAYU WULANDARI
Hari Minggu di akhir Mei lalu, gue harus bangun pagi-pagi mempersiapkan diri untuk berangkat kuliah. Bayangan hari Minggu indah yang sudah lama gue nantikan, dimana gue bisa berbeha-beha, eh maksudnya berleha-leha di hari itu musnah begitu saja. Duh typo. Huruf B dan huruf L deket banget soalnya.  Deket ndasmu! Hari itu gue ujian. Tanpa belajar sama sekali, bahkan nyentuh catatan juga nggak ada,...

Continue Reading

ADAM

June 03, 2016 / BY RAHAYU WULANDARI
Hari Kamis tanggal 26 Mei kemarin adalah hari bersejarah bagi keluarga gue. Terutama bagi adik gue, Adam. Di hari itu, ia harus merelakan ujung  tititnya dipotong oleh dokter. Iya. Hari itu, Adam disunat. Sore sekitar pukul empat saat gue berada di kantor, hp gue berdering. Nama Ibu tertera di layar hp gue. Gue pun langsung mengangkat panggilan itu.  â€˜â€™ Adam disunat jam lima,...

Continue Reading

FLU

May 31, 2016 / BY RAHAYU WULANDARI
Sudah seminggu gue sakit. Dimulai dari Rabu minggu lalu, gue mendadak demam, batuk dan flu. Itu semua menyebabkan gue harus beristirahat penuh satu harian di rumah dan meninggalkan pekerjaan kantor selama satu hari.   Keesokan harinya di hari Kamis, karena gue ngerasa sudah cukup enakan, gue memilih untuk kembali masuk kantor. Cuma pusing-pusing dikit, ya wajarlah. Kan belum sembuh total. Hari berikutnya gue...

Continue Reading

BAHAYA!

May 25, 2016 / BY RAHAYU WULANDARI
                                  Di hari Sabtu yang bahagia, langit tidak henti-hentinya menurunkan air hujan ke muka bumi. Kenapa gue bilang bahagia? Iya bahagia. Dengan cuaca dingin yang seperti ini, gue bakalan bisa tidur nyenyak dengan mudahnya. Gue bisa sembunyi dan bergumul dengan hangatnya sang selimut. Namun, semua berubah saat...

Continue Reading